Assalamulaikum Wr.Wb
Setelah sekian lama saya dirasuki
oleh arwah seorang rangga di film AADC, dimana tulisan saya menjadi lebih
puitis disertai premis premis baper yang menyertai. Dan kini saya sekarang
mencoba lagi dari awal menulis menggunakan gaya komedi yang biasa saya gunakan.
Mungkin keresahan satu satunya yang membuat saya menulis dengan ala ala si
“rangga” ini adalah cinta. Mungkin untuk pemuda berusia 15-25 tahun permasalahan
cinta memang sangat krusial, kadang kadang kehidupan seorang pemuda diusia
15-25 tahun diliputi oleh permasalahan cinta, kadang kadang cinta juga yang
membuat hidup pemuda tersebut menjadi lebih baik ataupun lebih buruk.
Saya berani taruhan Orang orang
hebat kaya Mohamad Hatta, Soekarno, Muh.Yamin, Setya Novanto, Limbad, Bastian
Steel, sampai seorang Dadang Konelo pun, pada usia 15-25 tahun tidak terus
terusan memikirkan bagaimana masa depan negara. Ya didalam kehidupan mereka
semua pasti dan selalu mengalami masa masa ketika mereka duduk sendirian
dipojokan kamar sembari memeluk guling sembari diiringi lagu “Rizky Febian –
Cukup Tau”. Kalo aja saat setnov muda berusia 19 tahun atau ketika Setya
Novanto baru lulus SMA sudah ada teknologi yang dinamakan snapgram mungkin aja
ketika beliau galau karena cintanya ditolak sama via valen, isi snapgram beliau
bisa saja apdet sedang berada di bar berlatarkan Botol Redler dengan caption
“Aku kaya gini karena kamu”. Hal tersebut bisa saja terjadi, sehingga menimbulakn
konflik konflik internal didalam batin setya novanto, untuk menunjukan dirinya
bisa berguna bagi bangsa setelah di tolak cintanya, lalu dengan usahanya itu
membuat wanita yang menolak cintanya merasakan penyesalan seumur hidup didalam
batinyya karena melihat stya novanto yang dahulu ia lihat hanya seorang pemuda
biasa menjadi politisi dengan karir yang hebat saat ini